Memilih alat penghangat makanan yang sesuai dengan kebutuhan akan membuat alat tersebut bekerja lebih efektif dan manfaatnya pun bisa dirasakan secara maksimal. Berikut beberapa hal yang sebaiknya Anda perhatikan.
Pertimbangkan kapasitas dan jumlah anggota keluarga
Jumlah anggota keluarga dan seberapa sering Anda menjamu tamu akan memengaruhi jenis dan ukuran alat penghangat makanan yang dibutuhkan.
Keluarga dengan jumlah anggota lebih banyak, mungkin memerlukan alat berkapasitas lebih besar atau lebih dari satu unit. Sebaliknya, jika anggota keluarga lebih sedikit, satu alat penghangat makanan pun sudah cukup.
Dengan pertimbangan yang tepat, alat penghangat bisa digunakan lebih efisien dan mampu menghangatkan semua makanan sesuai kebutuhan.
Perhatikan material dan keamanan
Pastikan alat penghangat makanan yang Anda pilih terbuat dari bahan yang aman untuk makanan dan tahan terhadap suhu tinggi.
Material yang bebas BPA (Bisphenol-A) sangat penting untuk menghindari kontaminasi zat kimia berbahaya ke dalam makanan.
Selain itu, kualitas material yang baik juga akan memengaruhi daya tahan alat dalam jangka panjang. Pilihlah material yang mudah dibersihkan dan tidak mudah rusak akibat panas.
Bandingkan fitur dan kemudahan penggunaan
Beberapa alat penghangat makanan hadir dengan berbagai fitur tambahan yang dirancang untuk meningkatkan kenyamanan dan kemudahan penggunaan.
Fitur seperti kontrol suhu yang dapat diatur, lampu indikator yang menunjukkan status pemanasan, dan timer, memberikan fleksibilitas lebih saat menghangatkan makanan.
Kontrol suhu yang presisi, misalnya, sangat penting untuk menjaga kualitas makanan, agar tidak terlalu panas hingga gosong atau terlalu lama dihangatkan hingga kering.
Ide penempatan alat penghangat makanan di ruang makan
Penempatan alat penghangat yang tepat dapat membantu menjaga kerapian di ruang makan sekaligus meningkatkan kenyamanan saat menyajikan hidangan terutama saat ada tamu.
Untuk memaksimalkan penggunaannya tanpa mengganggu tata ruang, berikut beberapa ide penempatan yang bisa Anda pertimbangkan:
Letakkan di sideboard dekat meja makan
Meletakkan alat penghangat makanan di atas
lemari bufet yang berada dekat dengan meja makan dapat memudahkan Anda beserta anggota keluarga saat mengambil dan menambahkan makanan.
Selain itu, bufet juga dapat berfungsi sebagai area penyangga untuk piring saji dan peralatan makan lainnya yang dapat membuat proses penyajian lebih praktis.
Kombinasikan dengan rak serbaguna
Rak dapur tidak hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai area untuk menempatkan alat penghangat makanan. Pilih rak dengan permukaan yang stabil dan tahan panas.
Dengan penataan yang tepat,
rak dapur dapat menjadi elemen dekoratif yang menarik sekaligus memaksimalkan penggunaan ruang di ruang makan Anda.
Tips merawat dan menggunakan alat penghangat makanan agar tahan lama
Perawatan yang tepat dapat memastikan alat penghangat makanan tetap berfungsi optimal dan tahan lama. Berikut tips yang bisa Anda terapkan agar alat penghangat berumur panjang:
Bersihkan secara berkala setelah digunakan
Setelah setiap penggunaan, bersihkan alat penghangat makanan secara menyeluruh. Gunakan
alat pencuci yang lembut dan non-abrasif untuk menghindari kerusakan permukaan.
Sisa-sisa makanan yang menempel dapat menyebabkan kerak dan bau yang tidak sedap. Di tambah lagi, kebersihan yang terjaga tidak hanya membuat alat lebih awet tetapi juga menjaga kebersihan makanan yang Anda hangatkan.
Gunakan sesuai petunjuk pemakaian
Setiap alat pemanas makanan biasanya dilengkapi dengan buku panduan penggunaan dari produsen. Luangkan waktu untuk membaca dan memahami petunjuk tersebut agar Anda dapat menggunakan alat dengan benar dan aman.
Penggunaan yang sesuai dengan panduan, akan membantu menjaga performa alat dalam jangka panjang serta menghindari potensi kerusakan akibat kesalahan pengoperasian.
Ciptakan momen hangat di meja makan bersama IKEA